Kuching, Kominfo – Setibanya di Malaysia usai menempuh penerbangan dari Slovakia, Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin langsung menggelar pertemuan dengan Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim, di Ruang Studio 2 Lt. 1 Hotel Hilton, Kuching, Malaysia, Selasa (28/11/2023).
Wapres menyebutkan bahwa pada pertemuan ini, dirinya dan PM Malaysia membahas upaya peningkatan kerja sama Indonesia – Malaysia dalam berbagai bidang. Termasuk, dirinya meminta agar pemerintah Malaysia meningkatkan perlindungan terhadap pekerja migran Indonesia.
“Menyangkut soal pekerja migran Indonesia, kita harapkan ada perbaikan perlindungan, dan mendapatkan respons baik,” ungkap Wapres saat memberikan keterangan pers di Pullman Hotel Kuching sesaat setelah pertemuan.
Selain itu, sambungnya, pertemuan ini juga membahas potensi peningkatan kerja sama investasi kedua negara, khususnya dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara.
“Upaya investasi Malaysia di Indonesia supaya ada peningkatan, terutama juga yang di IKN dari Serawak ini, [seperti] energi terbarukan, transportasi, dan konstruksi. Jadi sudah [ada] partisipasi di pembangunan IKN,” terangnya.
Sebagai negara serumpun, tutur Wapres, sudah selayaknya kerja sama Indonesia dan Malaysia untuk terus ditingkatkan di segala bidang.
“Jadi, kerja sama kita akan terus ditingkatkan sebagai bangsa serumpun,” tegasnya.
Lebih jauh, Wapres menuturkan bahwa pada kesempatan ini dirinya dan Anwar Ibrahim juga sempat membahas masalah konflik Israel – Palestina. Menurutnya, sama seperti Indonesia, pemerintah Malaysia juga secara tegas menyerukan agar perang di Gaza segera diakhiri dan mendorong penyelesaian konflik secara permanen.
“Beliau sendiri mengatakan bahwa beliau dengan Indonesia dan Pak Jokowi sama-sama kencang untuk membela Palestina, untuk menghentikan perang di Gaza, dan juga mencari penyelesaian, terus dilakukan. Tidak hanya semacam jeda beberapa hari, tetapi dihentikan secara keseluruhan,” jelasnya.
Sejalan dengan Wapres, Duta Besar RI untuk Malaysia Hermono menambahkan bahwa PM Malaysia berjanji akan memberikan solusi atas masalah perlindungan terhadap pekerja migran Indonesia di Malaysia. Selain itu, PM Malaysia juga menyatakan akan menyelesaikan secara cepat masalah perbatasan wilayah kedua negara.
“Mengenai perlindungan sektor rumah tangga, Pak PM berjanji akan menyelesaikan masalah ini, dan juga percepatan penyelesaian masalah perbatasan,” ungkapnya.
Selain Duta Besar RI untuk Malaysia, turut mendampingi Wapres saat memberikan keterangan pers, Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi.